Pelatih : Sersan Kepala
DwiAka Dianto
Latihan berganda
merupakan puncak latihan, dimana siswa mengaplikasikan pola latihan pada medan
yang sebenarnya. Latganda dilakukan untuk mengukur sejauh mana kemampuan setiap
siswa ataupun prajurit.
Pada pendidikan dasar
Resimen Mahasiswa Maharta yang dilakukan di Akademi Angkatan Udara pada tanggal
19- 25 April 2012, latganda dilakukan pada hari Selasa tanggal 24 April 2012
mulai pukul 10.00 WIB dan berakhir pada pukul 24.00 wib. Latganda yang
dilakukan meliputi longmars, IMPK, Survival dan terakhir adalah Caraka Malam.
Longmars dimulai dari
stadion yang berada di Ksatrian Akademi Angkatan Udara pada pukul 10.00 wib.
Perjalanan yang ditempuh siswa kurang
lebih sejauh 20 Km menuju kawasan Candi Abang, Berbah, Sleman. Ditengah
perjalanan, para pelatih membagi dalam 12 regu yang terdiri dari 11 orang
setiap regu. Regu tersebut dibentuk untuk melakukan praktik IMPK ( Ilmu Medan
Peta dan Kompas), kebetulan kemaren yang diberikan adalah materi tentang
kompas, oleh para pelatih setiap regu tersebut dibekali satu kompas, dan
derajat bidikan dalam kompas tersebut yang harus dilalui. Setiap regu, terdiri
dari 11 orang, 1 orang sebagai Danru (Komandan Regu), dan satu orang sebagai
pembaca kompas.
Dalam praktek membidik
menggunkan kompas, setiap regu di berikan batas tempat, batas paling utara,
palingbarat, paling Timur, dan palng selatan sehingga nantinya para siswa tidak
keluar dari batas yang sudah ditentukan dan membantu dalam menemukan lokasi yang
dimaksud. Setiap regu memiliki titik bidikan yang berbeda-beda sehingga setiap
regu tidak bisa mencontek atau hanya mengikuti regu lain.
Setelah semua regu
menemukan lokasi yang dituju, kemudian pelatih memberikan pelatihan mengenai
survival. praktek survival pada waktu Diksar, yaitu dengan memberikan pelatihan
mengenai berbagai macam hewan atau tumbuhan yang bisa dikonsumsi untuk bertahan
hidup. Hewan yang ditunjukkan pada waktu survival adalah ular jenis kobra,
pelatih mempraktekkan cara menangkap, menjinakkan dan cara menyembelih ular
tersebut. Setiap siswa diwajibkan untuk mengkonsumsi ular yang disembelih.
Selesai survival,
kira-kira pukul 18.00 Wib, para siswa kemudian melakukan caraka malam. Setiap
siswa memliki tanggung jawab untuk menyampaikan pesan kepada orang yang dituju.
Caraka malam selesai pada pukul 23.00 wib,kemudian dilanjutkan serpas pulang
menuju Ksatrian Akademi Angkatan Udara dan sampai pada pukul 24.00 wib.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar